Barru, —B88News.id- Di tengah suasana hangat dan penuh kekeluargaan, Bupati Barru Hj. Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., meresmikan Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di Desa Batu Pute, Kecamatan Soppeng Riaja, Jumat (24/10/2025).
Peresmian ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si., serta jajaran Forkopimda dan tokoh masyarakat setempat.
Dalam suasana yang akrab dan sederhana, Bupati Andi Ina menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif mewujudkan berdirinya dapur gizi pertama di Barru tersebut.
“Ini bukan sekadar dapur, tapi tempat lahirnya harapan baru bagi anak-anak kita. Dari dapur sederhana inilah, masa depan yang sehat dan kuat dimulai,” ucapnya hangat.
Bupati menjelaskan bahwa program Makanan Bergizi Gratis (MBG) merupakan program prioritas nasional dari Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, yang termasuk dalam delapan program Asta Cita.
Ia menilai perhatian Presiden terhadap gizi anak-anak bangsa merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap masa depan generasi Indonesia.
Namun, di balik semangat besar program ini, Bupati mengingatkan bahwa pengelolaannya harus dilakukan secara transparan, disiplin, dan penuh tanggung jawab.
“Saya garis bawahi, jangan main-main dengan program ini. Jalankan dengan hati, tapi juga dengan integritas. Ini tentang masa depan anak-anak Barru,” tegasnya.
Bupati Andi Ina juga menegaskan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati akan turun langsung mengawasi pelaksanaan program di lapangan.
“Tidak ada pungutan, tidak ada mahar-mahar. Selama untuk pelayanan masyarakat Barru, Insyaallah tidak akan ada ruang untuk itu,” ujarnya tegas namun lembut.
Di tengah sambutannya, Bupati memberikan apresiasi khusus kepada Haji Safri, tokoh masyarakat Desa Batu Pute yang dinilai memiliki dedikasi tinggi dalam mengawal program ini.
“Beliau ini contoh warga yang tulus. Tidak mencari keuntungan, tapi ingin anak-anak di kampungnya sehat dan kuat. Inilah semangat yang saya harapkan lahir di seluruh Barru,” ungkapnya.
Bupati juga menyoroti semangat luar biasa para ibu-ibu yang turut mengelola dapur SPPG.
“Kalau ibu-ibu sudah turun tangan, saya yakin program ini berhasil. Karena mereka bekerja dengan hati, seperti menyiapkan makanan untuk anak-anaknya sendiri,” tutur Bupati penuh bangga.
Lebih jauh, Bupati menekankan pentingnya sinergi antara pengelola SPPG, Badan Gizi Nasional (BGN), Satgas MBG, dan Pemerintah Daerah. Menurutnya, koordinasi dan keterbukaan adalah kunci agar pelaksanaan program berjalan aman dan memberi manfaat nyata.
“Saya ingin semua dapur bekerja dengan higienis, terkoordinasi, dan penuh tanggung jawab. Jangan ada yang berjalan sendiri-sendiri,” pesannya.
Selain memastikan kualitas gizi, Bupati juga menilai kehadiran dapur SPPG dapat membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat desa.
“Program ini bukan hanya tentang makanan bergizi, tapi juga membuka lapangan kerja dan memberi ruang bagi anak-anak muda untuk berkarya di kampung sendiri,” ujar Bupati.
Bupati menutup sambutannya dengan harapan agar Dapur SPPG Batu Pute menjadi model bagi desa-desa lain di Barru.
“Semoga dari dapur ini lahir anak-anak yang lebih sehat, lebih cerdas, dan menjadi bagian dari visi besar kita — Barru Berkeadilan, Maju Berkelanjutan, dan Sejahtera Lebih Cepat,” tutupnya.
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan peninjauan dapur dan peralatan produksi makanan bergizi.
Sementara itu, Pj. Sekda Barru sekaligus Ketua Satgas MBG Kabupaten Barru, Abubakar, S.Sos., M.Si., menjelaskan bahwa pelaksanaan SPPG dilakukan secara bertahap, dengan tahap pertama melayani 1.000 penerima manfaat dari berbagai sekolah. Jumlah tersebut akan meningkat seiring evaluasi dan kesiapan dapur.
Program ini juga akan diperluas ke ibu hamil, menyusui, dan balita sebagai bagian dari upaya pencegahan stunting dan peningkatan status gizi masyarakat.
Adapun Kepala SPPG Batu Pute, Fatih Bil Ghoiny, S.Tr.Pt, menyampaikan bahwa dapur yang dipimpinnya akan melayani 1.045 penerima manfaat dari 26 sekolah di wilayah Batu Pute dan sekitarnya, dengan dukungan 47 tenaga kerja lokal.
Dari Desa Batu Pute yang asri dan penuh semangat gotong royong, Bupati Barru menegaskan satu hal: perubahan besar bisa dimulai dari dapur kecil, selama dikerjakan dengan hati yang besar.(SM)
Posting Komentar untuk "Bupati Barru Sebut, Dapur SPPG Wujud Nyata Komitmen Gizi Anak Bangsa"