Barru, -B88News.id- Suasana sejuk Dusun Tompo Lemolemo, Desa Harapan, Kecamatan Tanete Riaja, pagi itu Senin 27 Oktober 2025 terasa lebih semarak dari biasanya.
Di halaman Sekolah Rakyat Terintegrasi 65 Rintisan / SMPN 8 Harapan Barru, deretan siswa berseragam merah sudah berdiri rapi menyambut kedatangan Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., bersama rombongan Forkopimda.
Dengan langkah tenang dan senyum hangat, Bupati Andi Ina menyapa satu per satu anak-anak yang berbaris. Beberapa di antaranya menjawab dengan gugup, tapi mata mereka berbinar penuh semangat.
“Belajarnya rajin, ya,” ujar Bupati ramah sebelum meninjau ruang kelas, laboratorium komputer berbasis internet Starlink, hingga asrama siswa.
Dalam kesempatan itu, Bupati menegaskan bahwa sekolah harus menjadi tempat yang nyaman, bersih, dan tertib.
“Kami ingin memastikan seluruh fasilitas berjalan dengan baik. Toilet harus bersih, air mengalir lancar, dan lingkungan sekolah harus membuat anak-anak betah belajar,” ujarnya di hadapan kepala sekolah dan guru.
Tak hanya soal fasilitas, Bupati juga menekankan pentingnya pengelolaan anggaran yang akuntabel dan transparan.
“Gunakan dana sesuai aturan dan bisa dipertanggungjawabkan. Tidak boleh ada penyimpangan, sekecil apa pun. Semua pos anggaran wajib tertib dan memiliki bukti sah,” pesannya dengan nada tegas namun lembut.
Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si., yang mendampingi kunjungan itu menambahkan bahwa pendidikan bukan hanya soal bangunan fisik, tetapi juga tentang membangun karakter dan budaya disiplin di sekolah.
“Guru harus menjadi teladan. Anak-anak perlu dibiasakan hidup tertib, bersih, dan disiplin, karena dari kebiasaan kecil itulah lahir generasi unggul,” ujarnya memberi penegasan.
Sementara itu, Kapolres Barru, AKBP Ananda Fauzi Harahap, S.I.K., M.H., menilai pembiasaan disiplin bisa dimulai dari hal sederhana.
“Kebersihan dan kerapian lingkungan sekolah adalah bentuk latihan tanggung jawab. Kalau sejak dini anak-anak dilatih peduli, kelak mereka akan tumbuh menjadi warga yang tertib dan cinta lingkungan,” ungkapnya.
Sedangkan Kepala Kejaksaan Negeri Barru, Syamsurezky, S.H., M.H., menegaskan komitmen pihaknya untuk mendampingi sekolah dan pemerintah daerah agar setiap proses administrasi berjalan sesuai koridor hukum.
“Kami siap memberikan pendampingan hukum agar pengelolaan administrasi dan aset berjalan aman, tertib, dan sesuai regulasi. Sekolah harus fokus pada tugas utamanya: mendidik dengan jujur dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Momen paling mengesankan terjadi saat Bupati Andi Ina berdialog langsung dengan para siswa. Ia menanyakan cita-cita mereka, mendengarkan dengan sabar, lalu memberi pesan moral yang menancap di hati.
“Jangan korupsi sekecil apa pun. Biasakan jujur dari sekarang. Kejujuran itu bekal masa depan,” pesannya yang disambut tepuk tangan meriah para siswa.
Kepala Sekolah, Haris, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa sekolah integratif ini menampung 78 siswa dari jenjang SD dan SMP, dengan program unggulan seperti Bengkel Baca, bela diri kempo, futsal, puisi, menyanyi, dan mengaji. Sekolah juga menggandeng psikolog dan tokoh masyarakat dalam pembinaan karakter.
Kunjungan Bupati Barru bersama Forkopimda ini menjadi wujud nyata kepemimpinan yang membumi, hadir mendengar, membimbing, dan memastikan setiap anak Barru tumbuh dalam lingkungan belajar yang jujur, bersih, dan penuh semangat kebersamaan.(SM)
Posting Komentar untuk "Kunjungi Sekolah Rakyat, Bupati Barru Tanamkan Nilai Kejujuran Sejak Dini"