Barru —B88News.id- Di bawah langit cerah Dusun Topporeng, Desa Nepo, Kecamatan Mallusetasi, Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., membuka kegiatan Studi Karya Bakti Karang Taruna (SKBKT) Tahun 2025, Jumat (24/10/2025).
Dengan senyum hangat dan sapaan akrab kepada para peserta muda, Bupati Andi Ina menghadirkan semangat baru bagi ratusan pemuda yang hadir untuk belajar, mengabdi, dan berbagi di tengah masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung hingga Ahad (26/10/2025) itu dihadiri Wakil Bupati Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si., Ketua MPKT Ir. Muh. Yuliantio Badwi, Ketua Harian Karang Taruna Sulsel Zaenal Arifin, Ketua Karang Taruna Barru Muhammad Ishak, Ketua Panitia Andi Syah Irwan, serta jajaran Forkopimda, kepala OPD, dan organisasi kepemudaan se-Kab. Barru.
Bupati Andi Ina dalam sambutannya, menegaskan makna mendalam di balik kegiatan SKBKT, bukan hanya ajang kumpul pemuda, tetapi wadah untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan, gotong royong, dan solidaritas sosial.
“Anak muda Barru harus hadir bukan hanya dengan gagasan, tapi juga dengan aksi. Bekerjalah dengan hati, karena dari situlah lahir karya yang membawa manfaat,” tutur Bupati dengan suara penuh semangat.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga integritas dan kepercayaan publik dalam setiap tugas, baik di pemerintahan maupun organisasi sosial.
“Kami di pemerintah berkomitmen untuk mewujudkan birokrasi yang bersih dan berintegritas. Tidak ada mahar dalam pelayanan publik. Jika ada yang mencoba-coba, saya pastikan akan ditindak tegas,” tegas Bupati yang disambut tepuk tangan peserta.
Di hadapan para pemuda, Bupati Andi Ina berbicara dengan nada lembut namun tegas, seolah menasihati anak-anaknya sendiri.
“Kegiatan seperti ini bukan sekadar seremonial. Ini adalah cara kita belajar memahami masyarakat, merasakan kehidupan di lapangan, dan menumbuhkan empati. Dari sinilah lahir pemimpin masa depan Barru,” ujarnya.
Selain berbicara tentang peran pemuda, Bupati Andi Ina juga menyinggung program nasional Sekolah Rakyat yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto, program pendidikan gratis berasrama untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
“Barru menjadi salah satu dari lima kabupaten di Sulawesi Selatan yang dipercaya melaksanakan Sekolah Rakyat. Insyaallah, Sekolah Rakyat di Desa Lawallu akan menjadi tonggak penting peningkatan kualitas pendidikan generasi muda Barru,” jelasnya.
Di sela acara, Bupati juga melantik secara kolektif pengurus Karang Taruna tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa/kelurahan se Kab. Barru. Momentum pelantikan ini menjadi simbol kuatnya sinergi antara pemerintah dan pemuda dalam membangun Barru yang tangguh dan berdaya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Barru, Muhammad Ishak, mengungkapkan rasa bangganya atas perhatian besar pemerintah daerah.
“Bupati dan Wakil Bupati memberi contoh nyata bagaimana pemimpin hadir untuk membimbing dan memberi ruang bagi pemuda Barru untuk berkarya,” ujarnya.
Kegiatan SKBKT semakin meriah dengan defile tujuh kecamatan yang menampilkan kekhasan budaya masing-masing, serta pembagian telur sebagai bagian dari program pencegahan stunting—wujud nyata kepedulian sosial di tengah keceriaan acara.
Tiga hari kebersamaan di Topporeng diharapkan bukan hanya meninggalkan jejak kegiatan, tetapi juga menanamkan nilai: bahwa menjadi muda bukan soal usia, melainkan tentang semangat untuk melayani dan menebar manfaat bagi sesama.(SM)
Posting Komentar untuk "“Bekerjalah dengan Hati, Bukan Sekadar Seremonial”, Pesan Andi Ina saat Membuka SKBKT 2025."