Mengenang 100 Hari Almarhumah Hj. Sitti Fatimah Djafar, Keluarga Gelar Doa Bersama.

Suasana haru dan penuh kekhidmatan menyelimuti kediaman almarhumah Hj. Sitti Fatimah Binti H. M. Djafar, saat keluarga besar dan masyarakat sekitar menggelar peringatan 100 hari wafatnya sosok yang dikenal luas sebagai ibu yang ramah, penyayang, dan sangat peduli pada sesama.

Acara berlangsung dikediaman almarhumah  di dusun Ujunge Desa Madello Kecamatan Kabupaten Barru, Selasa 24/6/2025.

Tausiah yang disampaikan oleh Ustaz Wahyu, S. Pdi. M. Pdi. mengingatkan pentingnya melanjutkan amal jariah dan teladan kebaikan yang telah ditinggalkan oleh almarhumah.


Salah satu tanda orang yang mulia adalah ketika ia telah tiada, namanya tetap harum, doanya tetap mengalir. Hj. Sitti Fatimah Djafar adalah teladan bagi kita semua—dalam kelembutan, kedermawanan, dan cinta keluarga", ujar Ustaz Wahyu dalam tausiah yang menyejukkan.

Dalam tausiyahnya, imam Masjid Agung Nurul Iman Barru ini mengajak seluruh hadirin untuk terus mendoakan almarhumah dan meneladani semangat amal jariah yang ia tinggalkan.

Orang baik tak pernah benar-benar pergi. Namanya tetap disebut dalam kebaikan, dan doanya terus hidup dalam hati banyak orang,” ujar Ustaz Wahyu.

Tak hanya keluarga, masyarakat sekitar pun merasakan kehilangan yang mendalam. Sosok almarhumah dikenal sebagai pribadi sederhana yang senantiasa hadir dalam kegiatan keagamaan dan sosial, serta kerap membantu secara diam-diam mereka yang membutuhkan.

Beliau tidak hanya ibu dari keluarga ini, tapi juga ibu bagi lingkungan sekitar. Kami semua merasakan kasih sayangnya,” ucap salah seorang warga Madello yang turut hadir.

Peringatan 100 hari ini menjadi penegas bahwa kebaikan akan selalu hidup dalam kenangan. Semangat silaturahmi yang terjalin dalam suasana doa ini menjadi penguat bahwa nilai-nilai yang ditanamkan almarhumah akan terus hidup dalam keluarga dan masyarakat.

Keluarga besar Hj. Sitti Fatimah Djafar menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan doa semua pihak, seraya berharap almarhumah diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Di akhir acara, H. Iskandar HAM, suami almarhumah, atas nama keluarga besar, menyampaikan ungkapan terima kasih yang mendalam atas kehadiran dan doa dari seluruh tamu.

Atas nama keluarga, kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh bapak, ibu, dan saudara yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan mendoakan almarhumah. Terutama kepada keluarga besar H. M. Amir Ali. Ilham Ali, dan Ilyas HAM, Hj. Nurhaedah Syakur, Rahmat Djafar dari Makassar, serta keluarga H. M. Aris HAM, H. Kaharuddin Gani. H. Imran Hasyim dari Parepare. Doa dan kehadiran Bapak/Ibu semua menjadi penguat bagi kami dalam menjalani masa kehilangan ini,” tutur H. Iskandar dengan suara penuh haru.

Kenangan almahrumah Hj. Sitti Fatimah Djafar akan terus hidup melalui nilai-nilai kebaikan yang ia tanamkan dan kasih sayang yang pernah ia curahkan. Peringatan 100 hari ini menjadi bukti bahwa cinta dan doa adalah jembatan yang tak pernah putus antara yang hidup dan yang telah berpulang.(syam m. djafar) 


Posting Komentar untuk "Mengenang 100 Hari Almarhumah Hj. Sitti Fatimah Djafar, Keluarga Gelar Doa Bersama. "